.webp)
GenPI.co - Sepintas, adanya bakteri baik pada usus dan cara kerja otak terlihat tidak saling berhubungan. Namun, keduanya berhubungan dengan erat.
Ada beberapa penghubung jalur yang menunjukkan interaksi antara mikroba dan otak.
BACA JUGA: Pola Tidur Berpengaruh terhadap Kesuburan Wanita, Ini Ulasannya
Yang pertama adalah jalur sistem kekebalan, di mana otak dan mikroba memengaruhi aktivitas sel kekebalan tubuh.
Mikroba usus akan merangsang sistem imunitas untuk melawan kuman penyebab penyakit yang masuk ke dalam tubuh.
Yang edua adalah jalur sistem endokrin, pada jalur ini otak dan mikroba usus bekerja sama untuk mengatur produksi serta melepas hormon dan neurotransmitter (zat) seperti kortisol, serotonin, dan dopamin.
Bakteri ini juga memengaruhi produksi neutrotrofin di otak, yaitu protein yang berperan dalam perkembangan dan fungsi saraf dalam otak.
Ketiga adalah jalur sistem saraf, di mana terdapat saraf vagus yang merupakan jalur komunikasi langsung antara otak dengan mikroba usus.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News