
GenPI.co - Kisah ini mungkin sedikit hal baik yang hadir di tengah pandemi corona. Setelah hampir mati karena terinfeksi virus respirator itu, seorang pria memutuskan berhenti menjadi pemuja setan.
Pria tersebut bernama Will Carol, drummer band thrash metal Death Angel. Ia bersama kru band lain terkena virus itu setelah konser usai menggelar konser di Copenhagen, Belanda pada Februari silam.
BACA JUGA: Inspiratif! Meski Tunanetra, Mereka Adalah Musisi Kelas Dunia
Mereka semua mengaku merasakan pegal-pegal pada seluruh tubuh mereka dan tersadar hal itu bukan semata karena kelelahan manggung.
Will Carol, drummer band thrash metal Death Angel. (Foto: RTE)
Will sendiri terkapar selama 5 hari di apartemennya sebelum kemudian dilarikan ke Rumah Sakit California Pasific. Selama 5 hari tersebut, tunangannya, Leeshawn Navarro, bercerita jika Will mengalami demam hebat. Suhunya hampir tembus 40 derajat cesius.
Kepada Decibel, Will mengaku jiwanya terpisah dari raga selama hari-hari perawatannya di rumah sakit. Ia mengatakan bahwa dirinya terlempar ke neraka dan melihat berbagai hal menakutkan di situ.
“Saya berubah menjadi mahluk serupa Jabba The Hut (salah satu karakter di Star Wars-red) dan muntah darah lalu terkena serangan jantung,” cerita Will.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News