
GenPI.co - Penyuka novel pasti menjadikan Bumi Manusia sebagai salah satu koleksinya. Karya disebut-sebut sebagai salah satu warisan sejarah terbaik Bangsa Indonesia.
Kisah karangan Pramoedya Ananta Toer ini merupakan buku pertama dalam sebuah tetralogy. Judul lainnya adalah Anak Semua Bangsa, Jejak Langkah, dan Rumah Kaca. Pramoedya menulisnya ketika di tahan di Pulau Buru, sebagai tahanan politik Orde baru.
Bumi Manusia yang mengisahkan periode kehidupan di Indonesia dari tahun 1898-1918, kala di mana mulai tumbuhnya benih-benih pemikiran Politik Etis dan masa Kebangkitan Nasional.
BACA JUGA: Wahai Pasutri Hidup Tak Selamanya Indah, Baca Deh Critical Eleven
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News