.webp)
Dulu, kehamilan kembar kerap terjadi pada pasangan yang mengikuti program bayi tabung. Hal ini karena embrio yang ditanam ke dalam rahim jumlahnya lebih dari satu untuk mengurangi tingkat kegagalan.
Namun, dengan kemajuan teknologi kehamilan kembar pada program bayi tabung sudah bisa dikurangi.
3. Konsumsi suplemen hormon
Suplemen hormon akan merangsang ovarium untuk memproduksi sel telur. Hal ini memungkinkan ovarium akan memproduksi sel telur lebih dari satu selama masa ovulasi. Konsultasilah dengan dokter.
4. Berat badan bumil
Beberapa penelitian menyebutkan bahwa perempuan dengan berat badan yang lebih dari ideal memiliki kemungkinan untuk mendapatkan bayi kembar.
Kondisi bunda yang cukup gizi dan sehat akan berpengaruh pada kondisi rahim serta kualitas dan produksi sel telur.
Jadi, salah satu cara mendapatkan anak kembar adalah dengan menjaga asupan nutrisi dan pasangan selama masa konsepsi.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News