
GenPI.co - Ahli emergensi dan rawat intensif anak Fakultas Kedokteran UI-RSCM Jakarta dr Niken Wahyu Puspaningtyas membagikan tips menangani sesak napas anak saat masa pancaroba.
Niken mengatakan banyak anak mengalami batuk, pilek, dan demam pada masa pancaroba. Kondisi ini dapat menyebabkan si kecil kesusahan bernafas atau sesak napas.
Dia menyebut salah satu penanganan yang bisa dilakukan orang tua agar meringankan sesak napas pada anak yakni dengan terapi oksigen.
BACA JUGA: Tips Menanamkan Kebiasaan Makan Sehat untuk Nutrisi Anak
“Terapi oksigen itu sama seperti terapi antibiotik dan terapi cairan. Dari indikasinya, tidak ada perbedaan,” katanya dikutip dari Antara, Jumat (19/4).
Niken menganjutkan supaya terapi oksigen dilakukan di rumah sakit dan dengan pantauan dokter atau tenaga kesehatan.
BACA JUGA: Ajukan 3 Pertanyaan Ini untuk Mengetahui Hari yang Dilalui Anak
“Pada saat terapi oksigen ini sangat penting dilakukan monitoring, sehingga harus dirawat di ruang perawatan intensif,” tuturnya.
Dia menjelaskan terapi tersebut dimaksudkan untuk menjaga kadar oksigen supaya sistem pernapasan bisa berfungsi dengan baik.
BACA JUGA: 4 Penyebab Anak Selalu Mengeluh Sakit Perut
Niken juga mengingatkan supaya orang tua terus memantau kondisi anak, termasuk saat masa pancaroba atau pergantian musim.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News