
5. Harapan yang tidak realistis
Memaksakan standar yang berlebihan pada prestasi sosial, atletik, atau akademik anak dapat menyebabkan stres jangka panjang dan perasaan gagal.
6. Gunakan rasa bersalah sebagai alat kendali
Menggunakan rasa bersalah sebagai taktik pengendalian dapat berdampak buruk pada kesehatan emosional anak dan menyebabkan masalah antarpribadi yang bertahan seumur hidup. (*)
Simak video berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News