.webp)
Selain itu, kegiatan Club Buku Petra juga disiarkan melalui aku media sosial Facebook, Instagram dan Twitter @klubbukupetra.
“Kita berkumpul sekali sebulan lalu kita siarkan via medsos, kita bisa terkoneksi dengan penggemar buku yang lain lalu bisa rancang kegiatan literasi bersama-sama,” ujar pria kelahiran Kupang tersebut.
BACA JUGA: Seru! Komunitas Wikimedia Berkumpul Sambil Menyunting Naskah
Selain bincang buku ada dua kegiatan lain yang dilakukan komunitas itu, yakni pinjam buku dan mengurus website bacapetra.co. Untuk yang berminat untuk bergabung dengan klub ini, bisa mendaftar melalui form online yang ada di website-nya.
Armin menjelaskan, dirinya bergabung dengan Club Buku Petra karena senang berkumpul dan membincangkan buku. Dengan bergabung ke komunitas ini, Armin juga bisa mendiskusikan isu-isu terkini dan menambah wawasan.
“Via pertemuan sekali sebulan, minimal kita selesaikan baca 1 buku setiap bulan. Hitung-hitung, bisa menambah angka baik pada minat baca nasional yang katanya rata-rata tidak sampai 1 buku setahun. Nah di Klub Buku Petra, semua orang boleh bicara asal sudah baca bukunya,” kata Armin.
BACA JUGA: Kamu Pencinta Superman, Yuk Ikut Komunitas SFol
Menurut Armin, hal yang paling unik dari Club Buku Petra adalah setiap peserta wajib membaca buku dalam waktu satu bulan. Hal tersebut dilakukan agar setiap peserta bisa berbagi pemahamannya tentang buku yang sudah dibaca.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News