
Kelompok ketiga yang ketiga diarahkan untuk meletakkan pena di mulut mereka baik secara horizontal, untuk memaksakan senyum, atau secara vertikal, untuk memaksa kerutan.
Peneliti menemukan bahwa peserta melaporkan peningkatan kebahagiaan yang nyata yang tidak dimiliki oleh peserta dalam kelompok kontrol.
Dalam kelompok pena-di-mulut, mereka yang tersenyum tidak lebih bahagia daripada yang lain.
BACA JUGA: Penelitian: Minum Kopi 2 Cangkir Sehari Bisa Memperpanjang Umur
Kepala keseluruhan penelitian, ilmuwan peneliti Universitas Stanford Nicholas Coles, berkomentar mengenai hasi studi tersebut.
Dia mengatakan bahwa hasil menunjukkan bahwa pengalaman sadar emosi harus setidaknya sebagian didasarkan pada sensasi tubuh.(*)
BACA JUGA: Penelitian: Pria yang Kurang Piknik Rentan Terserang Serangan Jantung
Heboh..! Coba simak video ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News