
GenPI.co - Oximeter menjadi salah satu barang yang makin familier di tengah pandemi virus corona (covid-19).
Alat itu berfungsi untuk mengukur saturasi oksigen darah demi mendeteksi happy hypoxia atau menurunnya kadar oksigen.
Happy hypoxia sendiri bisa berujung pada detak jantung pasien covid-19 berhenti sehingga menyebabkan kematian.
BACA JUGA: Sombong, Nikita Mirzani Maki-Maki Petugas Satgas Covid-19
Namun, saat ini banyak oximeter palsu yang beredar luas di pasaran. Anda pun harus benar-benar jeli ketika membeli alat itu.
Pakar kesehatan dari Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (Perki) Vito A Damay mengatakan, masyarakat bisa membedakan oximeter palsu dan asli dengan cukup mudah.
BACA JUGA: Wow! Keluarga Ini Sumbang Rp 2 Triliun untuk Penanganan Covid-19
Caranya ialah dengan memeriksa di jari berbeda dan pada orang berbeda.
Vito menjelaskan, di alat saturasi oksigen terdapat pengukur detak jantung.
BACA JUGA: Angka Covid-19 Mulai Turun Lantaran Dampak PPKM, Alhamdulillah!
“Jika detak jantungnya sama dengan milik Anda dan tiga orang lain juga sama, Anda harus pertanyakan (keasliannya)," kata Vito, Rabu (28/7).
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News