GenPI.co 
GenPI.co - KAI Commuter menambah perjalanan KRL Jakarta untuk mengantisipasi lonjakan penumpang yang ingin menyaksikan pelantikan Presiden Terpilih Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka pada Sabtu-Minggu (19-20/10).
VP Corporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus mengatakan pihaknya menambah perjalanan KRL pada momen pelantikan presiden dan wapres.
"Pada Sabtu-Minggu, 19-20 Oktober, KAI Commuter mengoperasikan layanan pola operasi perjalanan Commuter Line Jabodetabek mengacu pada pola operasi hari kerja, mengoperasikan 1.048 perjalanan dari yang seharusnya hanya 962 perjalanan," kata dia, dikutip Jumat (18/10).
BACA JUGA: Soal Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Berbasis NIK, Kemenhub: Kita Lihat Nanti
Joni menjelaskan langkah ini dilakukan sekaligus membantu kelancaran mobilitas masyarakat yang akan menghadiri perayaan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden.
"KAI Commuter berlakukan pola operasi mengacu hari kerja di akhir pekan. Pelantikan Presiden RI yang bertepatan dengan akhir pekan tak luput dari atensi KAI Commuter karena potensi animo masyarakat saat momen tersebut," papar dia.
BACA JUGA: Subsidi KRL Pakai NIK Mulai 2025, Menhub Buka Suara
Joni memprediksi pengguna KRL Jabodetabek akan meningkat sebanyak 45% jika dibanding rata-rata pengguna harian.
Dia membeberkan pada perayaan HUT TNI 5 Oktober 2024 lalu terjadi lonjakan pengguna sekitar 45-50%.
BACA JUGA: KAI Commuter Angkut 179 Juta, Jumlah Penumpang KRL Jogja-Solo Paling Meningkat
Maka dari itu, dia memprediksi total pengguna KRL Jabodetabek akan menembus 1 juta lebih pengguna.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
