GenPI.co 
GenPI.co - Disney kembali mencatatkan laba pada kuartal ketiga karena bisnis streaming gabungannya mulai menghasilkan uang untuk pertama kalinya, bersamaan dengan penayangan yang sangat baik di bioskop untuk film "Inside Out 2".
Dilansir AP News, pendapatan operasional untuk segmen hiburan, yang mencakup studio film dan bagian dari divisi televisinya, hampir naik tiga kali lipat menjadi USD 1,2 miliar.
Kesuksesan Disney di box office berlanjut dengan "Deadpool & Wolverine" yang menjadikan perusahaan tersebut sebagai dua film teratas tahun ini.
BACA JUGA: Laba Bersih Capai Rp 2,7 Triliun, Indosat Bukukan Kinerja Keuangan yang Solid
Walt Disney Co. mengatakan pada hari Rabu bahwa bisnis penjualan langsung kepada konsumennya, yang meliputi Disney+ dan Hulu, melaporkan kerugian operasional kuartalan sebesar USD 19 juta, yang jauh lebih kecil dari kerugiannya sebesar USD 505 juta pada tahun sebelumnya.
Pendapatan naik 15% menjadi USD 5,81 miliar.
BACA JUGA: Toyota Membukukan Laba Kuartalan yang Memecahkan Rekor
Hasilnya diumumkan sehari setelah Disney mengatakan akan menaikkan harga untuk Disney+, Hulu, dan ESPN+, mulai 17 Oktober.
Disney+ dan Hulu masing-masing akan dikenakan biaya USD 9,99 per bulan dengan iklan, kenaikan USD 2 untuk setiap paket.
BACA JUGA: Nintendo Melaporkan Penurunan Laba Gegara Penjualan Melemah
Versi Disney+ tanpa iklan akan dikenakan biaya USD 15,99 per bulan, kenaikan USD 2.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
