
GenPI.co - Sebagai bendahara negara bagian, Vivek Malek mendorong sistem pensiun utama Missouri untuk menarik investasi dari perusahaan-perusahaan China, menjadikan Missouri salah satu negara bagian pertama yang melakukannya.
Dilansir AP News, sekarang Malek menggembar-gemborkan divestasi China saat ia berupaya untuk dipilih kembali dalam pemilihan pendahuluan Partai Republik pada 6 Agustus melawan para penantang yang juga mengecam hubungan finansial dengan China.
Pemilihan bendahara Missouri menyoroti aspek baru penentangan terhadap China, yang telah dianggap sebagai ancaman utama bagi AS oleh banyak kandidat yang mencalonkan diri tahun ini.
BACA JUGA: Presiden Filipina Perintahkan Tutup Industri Perjudian Online yang Dikelola China
Indiana dan Florida juga telah membatasi dana pensiun publik mereka untuk berinvestasi di perusahaan China tertentu.
Undang-undang serupa yang menargetkan investasi publik di perusahaan asing telah diveto di Arizona dan diusulkan di Illinois dan Oklahoma.
BACA JUGA: Mengikuti Visi Xi Jinping, China Bergerak Memacu Perekonomian yang Melambat
China menempati peringkat kedua sebagai ekonomi terbesar di dunia setelah AS
Menurut analisis Future Union, kelompok nirlaba pro-demokrasi yang dipimpin oleh kapitalis ventura Andrew King, antara tahun 2018 dan 2022, dana pensiun publik dan dana abadi universitas AS menginvestasikan sekitar USD 146 miliar di China.
BACA JUGA: AS Bakal Investasi Meningkatkan Sensor agar Bisa Mengimbangi Rusia dan China
Laporan tersebut mengatakan lebih dari empat perlima negara bagian AS memiliki setidaknya satu dana pensiun publik yang berinvestasi di China dan Hong Kong.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News