GenPI.co 
GenPI.co - China meningkatkan upayanya untuk menyegarkan kembali ekonominya yang melambat pada hari Kamis dengan tiba-tiba memangkas suku bunga kebijakan utama dan juga menggandakan subsidi untuk kendaraan listrik yang dibeli untuk menggantikan mobil lama.
Dilansir AP News, Bank Rakyat China mengatakan pihaknya memangkas suku bunga pinjaman untuk pinjaman kebijakan jangka menengah satu tahun sebesar 20 basis poin menjadi 2,3%.
Itu adalah pemangkasan suku bunga terbesar sejak ekonomi terbesar kedua di dunia itu terpukul oleh pandemi COVID-19 pada tahun 2020.
BACA JUGA: Jerman Puji Kesepakatan Lithium dengan Serbia, Tekan Ketergantungan Eropa pada China
Suku bunga pinjaman 7 hari diturunkan menjadi 1,7%.
Sementara itu, bank-bank besar milik negara memangkas suku bunga deposito guna meredakan tekanan terhadap keuangan mereka, dengan mengurangi suku bunga deposito berjangka satu tahun sebesar 10 basis poin menjadi 1,35%.
BACA JUGA: Partai Komunis China Dukung Visi Ekonomi Berteknologi Tinggi dari Xi Jinping
Demikian laporan Kantor Berita resmi Xinhua, mengutip suku bunga resmi yang dirilis pada hari Kamis oleh "Empat Bank Besar" negara tersebut: Industrial and Commercial Bank of China, Agricultural Bank of China, Bank of China, dan China Construction Bank.
Bank-bank memangkas suku bunga deposito tiga kali tahun lalu dan ini merupakan pemangkasan pertama pada tahun 2024, katanya.
BACA JUGA: Kesalahan KADI Dibongkar Habis oleh Indef Terkait BMAD Ubin Keramik China
Awal minggu ini, bank sentral memangkas beberapa suku bunga pinjaman lainnya, dengan tetap berpegang pada pendekatan hati-hati untuk menstimulasi ekonomi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
