
GenPI.co - Aksi pemadaman lampu selama 1 jam di sejumlah lokasi di Jakarta Sabtu (27/4) malam mampu menurunkan kadar emisi karbon sebesar 70,67 ton.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta Asep Kuswanto mengatakan penurunan emisi karbon (CO2) sebesar 70.67 ton ini dihitung berdasarkan 83 MWhx0,85 kg CO2/KWh
"Aksi pemadaman lampu ini mampu menurunkan kadar emisi karbon (CO2) sebesar 70,67 ton," kata dia, dikutip Senin (29/4).
BACA JUGA: Langkah Cerdas DHL Express untuk Mengurangi Emisi Gas Karbon
Asep menjelaskan pemadaman ini meliputi lampu penerangan di beberapa jalan protokol, gedung swasta, gedung komersial, pusat perbelanjaan, restoran, hotel dan apartemen.
Pemadaman juga dilakukan di ikon Kota Jakarta seperti Monumen Nasional (Monas), Patung Selamat Datang Bundaran HI hingga Gedung Balai Kota Provinsi DKI Jakarta.
BACA JUGA: Penjualan Kendaraan Listrik Melambat, Joe Biden Melonggarkan Standar Emisi Mobil
Aksi pemadaman lampu dilakukan mulai pukul 20.30 WIB sampai 21.30 WIB.
Dia membeberkan aksi ini dalam rangka upaya menghemat energi dan mengurangi emisi karbon di Jakarta.
BACA JUGA: Akademisi Kritik Pemilu 2024, Fadli Zon: Sejak 25 Tahun Tidak Terdengar
"Aksi ini merupakan bagian dari upaya Pemprov DKI Jakarta untuk menyosialisasikan target pengurangan emisi gas rumah kaca sebesar 30% pada tahun 2030," papar Asep.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News