Alhamdulillah, RW Kumuh di Jakarta Berkurang 220

Alhamdulillah, RW Kumuh di Jakarta Berkurang 220 - GenPI.co
Ngabuburit di bantaran kali Ciliwung, kawasan Petamburan, Jakarta Pusat, Selasa (12/3/2024). (Foto: ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/aww)

GenPI.co - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sukses mengurangi 220 RW kumuh  hingga 2023.

Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Afan Adriansyah Idris mengatakan target ini tercapai melalui program rencana aksi komunitas (Community Action Plan/CAP) dan program mengimplementasikan kebersamaan masyarakat dalam menata lingkungan (collaborative implementation program/CIP).

"Berkurangnya RW kumuh dari 2018-2023 dari target 200 RW kami bisa merealisasikan 220," kata dia, dikutip Sabtu (27/4).

BACA JUGA:  Inilah CAP, Upaya Mahal dalam Pengentasan Kampung Kumuh di DKI

Afan membeberkan target pengurangan RW kumuh ini dimulai sejak tahun 2018 hingga 2023.

Semula jumlah RW kumuh di Jakarta sebanyak 16,45% menjadi 9,22%.

BACA JUGA:  Duh, Kawasan Kumuh di Indonesia Meningkat Dalam 5 Tahun

"Pemprov DKI melalui program CAP-CIP ini sudah mengurangi luas RW kumuh dari 2018-2023 sebanyak 16,45% menjadi 9,22%," papar dia.

Akan tetapi, Afan menegaskan evaluasi RW kumuh sukses atau tidaknya tergantung pada Badan Pusat Statistik (BPS).

BACA JUGA:  Kampung Kumuh ini Sedang Disulap Jadi Destinasi Bahari Unik

"Kami hanya mengambil sampel uji petik terbatas hanya 21 RW, statusnya 4 dalam kondisi tetap tidak mengalami perubahan, namun 17 RW lainnya mengalami perubahan status kekumuhan," ungkap dua.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya