
GenPI.co - Indeks harga saham gabungan (IHSG) berakhir turun tajam pada perdagangan, Selasa (19/4).
Associate Director Of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus menuturkan IHSG ditutup melemah 76 poin atau 1,05 persen menjadi 7.199.
Dia mengatakan sektor transportation & logistic, consumer cyclicals, healthcare, technoloy, properties & real estate, basic materials, financials, industrials bergerak negatif dan mendominasi penurunan IHSG kali ini.
BACA JUGA: IHSG Terkoreksi Tajam, Pasar Gelisah Nantikan Kebijakan BI
Investor asing di seluruh pasar membukukan pembelian bersih sebesar USD 423 miliar.
"IHSG bergerak melemah sementara mayoritas bursa regional Asia di akhir perdagangan hari ini ditutup mixed," kata dia dalam risetnya dikutip Rabu (20/4).
BACA JUGA: Prediksi IHSG: Berpeluang Menguat, Pantau Saham ANTM hingga INCO
Dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) mengumumkan hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) April 2022, memutuskan untuk mempertahankan BI 7-Day Reverse Repo Rate sebesar 3,5 persen.
Dengan begitu, suku bunga Deposit Facility sebesar 2,75 persen dan suku bunga Lending Facility sebesar 4,25 persen.
BACA JUGA: IHSG Menguat, Pasar Nantikan Kebijakan Bank Sentral China
Keputusan Bank Indonesia (BI) ini sejalan untuk menjaga stabilitas nilai tukar dan sistem keuangan, di tengah dengan kondisi inflasi domestik yang terjaga dalam upaya untuk mendukung pertumbuhan ekonomi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News