
GenPI.co - Nilai tukar rupiah di pasar spot pada akhir perdagangan, Senin (14/3) tertekan terhadap dolar Amerika Serikat (AS).
Kurs rupiah terdepresiasi 31 poin atau 0,22 persen menjadi Rp 14.332 per USD.
Data Bloomberg menunjukkan, kurs rupiah mengalami tekanan tertinggi di Rp 14.348 per USD, sementara terendah Rp 14.309.
BACA JUGA: Waduh, Rupiah Pagi Awal Pekan Loyo, Dolar AS ke Rp 14.301
Pada pembukaan perdagangan, kurs rupiah ditransaksikan di Rp 14.309 per USD dari sebelumnya Rp 14.348.
Sementara itu, indeks dolar AS yang mengukur greenback terhadap enam mata uang melemah 0,23 persen menjadi 98,96.
BACA JUGA: Akhir Pekan, Rupiah Loyo, Dolar AS Makin Bertaji
Berdasarkan laporan Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI), kurs rupiah ditransaksikan di Rp14.328 per USD dari sebelumnya Rp14.306.
Ditarik dari sepekan terakhir, mata uang Garuda sudah menguat 0,94 persen.
BACA JUGA: Rusia Ukraina Belum Capai Negosiasi, Rupiah Jumat Pagi Terjungkal
Dalam sebulan terakhir, rupiah terapresiasi 0,34 persen, tiga bulan 0,44 persen dan transaksi harian secara tahunan (year to date/ytd) melemah 0,09 persen.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News