
GenPI.co - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange merosot pada Rabu (9/3) waktu setempat.
Hal ini seiring pergerakan pasar saham Amerika Serikat yang terus menguat.
Dilansir dari Xinhua, Kamis (10/3), kontrak emas paling aktif untuk pengiriman April turun USD 55,1 atau 2,7 persen menjadi USD 1.988,2 per ounce.
BACA JUGA: Naik Gila-gilaan Bun! Harga Emas Antam Hari Ini Rp 1,036 Juta
Selanjutnya, setelah lima sesi naik, investor mengambil keuntungan.
Emas berada di bawah tekanan tambahan karena Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan ada 11,3 juta lowongan pekerjaan di Januari.
BACA JUGA: Harga Emas Meroket, Tembus di Atas USD 2.000, Maknyus
Jumlah itu turun tipis dari revisi bulan sebelumnya 11,4 juta dan menjadi level tertinggi baru.
Kabar dari Ukraina masih mendominasi perkembangan di pasar keuangan.
BACA JUGA: Teknik Zoya Amirin Bikin Wanita Bergetar Puas, Bisa Lemas Bahagia
Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba mengatakan akan membahas gencatan senjata dengan Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov pada pertemuan mendatang di Turki.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News