
Irto memastikan, harga elpiji nonsubsidi saat ini masih kompetitif dibandingkan produk yang sama di berbagai negara di Asia Tenggara.
Selain itu, Pertamina juga tetap mempertimbangkan kondisi dan kemampuan masyarakat dalam membeli elpiji nonsubsidi.
Untuk elpiji subsidi, Irto menjamin tidak ada perubahan harga. Pertamina tetap menggunakan harga eceran tertinggi (HET) untuk banderol elpiji subsidi.
BACA JUGA: Anak Buah Prabowo Tolak Rencana Kenaikan Gas Elpiji 3 Kilogram
"Penyesuaian harga hanya berlaku untuk elpiji nonsubsidi, seperti Bright Gas atau sekitar 6,7 persen dari total konsumsi elpiji nasional per Januari 2022 ini," ujarnya.
Video viral hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News