
GenPI.co - Direktur Celios (Center of Economic and Law Studies) Bhima Yudhistira menyebut Indonesia memiliki secercah harapan untuk memulihkan ekonomi.
Hal itu terkait partisipasi Indonesia dalam gelaran internasional World Expo Indonesia 2020 di Dubai yang dibuka Menteri Perdagangan Muhammad Lutfii pada 1 Oktober 2021.
Dirinya menilai perlu untuk menarik investasi-investasi baru, baik bidang pariwisata, ekspor dan impor.
BACA JUGA: Pakar Ekonomi Ungkap Investasi Kripto, Bisa Untuk Membeli Rumah
"Jadi, spesifik yang dijual investasi sektoral dan ekosistem regulasi yang mendukung investasi secara sektoral tersebut," ujar Direktur Center of Economic and Law Studies kepada GenPI.co, Selasa (5/10).
Selain itu, dalam perhelatan perdagangan Internasional tersebut, Indonesia menghadirkan Paviliun untuk memperluas pasar-pasar baru atau non-tradisional ke Timur Tengah.
BACA JUGA: Analisis Ekonom Soal Tren Kripto, Indonesia Bisa Lakukan Ini
"Banyak peluang penetrasi ekspor di sana," lanjutnya.
Sebab, menurut ekonom muda itu, di kawasan Timur Tengah saat ini membutuhkan spare part otomotif, sayur-sayuran, furnitur olahan kayu, tekstil pakaian.
Oleh karena itu, dirinya menegaskan daya saing harus lebih ditonjolkan secara spesifik.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News