
GenPI.co - Malam minggu, aku merasa kesepian setelah pacarku pergi meninggalkanku. Aku tak tahu harus berbuat apa selain berharap dia kembali.
Aku tak bisa membohongi diriku sendiri, jika aku masih sayang kepadanya.
“Heh, bengong apaan lu?” kata Siska mengagetkanku.
BACA JUGA: Terpaksa Dilayani Menantu Saat Istri Pergi Dinas
Seketika lamunanku buyar. Aku menyeka air mata yang tak sengaja menetes di pipi.
“Ngapain lu? Lu nangis? Udah cowok seperti Rayhan itu nggak pantas ditangisi,” katanya.
BACA JUGA: Besar dan Kokoh, Tongkat Milik Menantu Membuatku Berbinar-binar
Aku dan Rayhan sudah menjalin hubungan selama lima tahun. Hubungan kami pun melebihi orang pacaran pada umumnya.
Kami berdua sudah tinggal satu rumah. Kami kontrak di sebuah kontrakan petak di kawasan Jakarta Pusat.
Sayangnya hubungan kami menjadi berantakan ketika aku memergoki Rayhan berduaan dengan wanita lain di kontrakan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News