
GenPI.co - Menteri Perdagangan Agus Suparmanto mengatakan, Trade Expo Indonesia Virtual Exhibition (TEI-VE) ke-35 merupakan upaya pemerintah mendorong keberlanjutan dan peningkatan promosi produk lokal ke pasar global.
Caranya ialah mengoptimalkan teknologi digital di masa pandemi covid-19. Tujuannya ialah untuk terus mendorong kinerja ekspor nasional.
BACA JUGA: Prediksi IHSG Pekan Depan: Saham SMRA dan BMRI Direkomendasi
"Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang pengembangan jejaring bisnis dan investasi bagi pelaku usaha dengan menyajikan produk-produk unggulan Indonesia," kata Agus saat memberikan sambutan pada upacara pembukaan TEI-VE ke-35.
Agus mengatakan, TEI-VE ke-35 yang bertema Sustainable Trade in the Digital Era adalah pameran dagang terbesar di Asia Tenggara.
Tahun ini untuk pertama kalinya, TEI diselenggarakan secara virtual menggunakan teknologi informasi terkini.
Hal ini merupakan upaya Kementerian Perdagangan mentransformasi sistem pelaksanaan pameran dagang yang semula dilakukan secara tatap muka beralih pada penyelenggaraan secara daring sesuai protokol kesehatan.
"TEI-VE ke-35 mendapat antusiasme yang tinggi dari para eksportir. Tercatat sejak diluncurkan secara resmi pada 21 September 2020, stan telah diisi sebanyak 690 pelaku usaha, melebihi target yang semula ditetapkan sebanyak 300 pelaku usaha,” ujar Agus.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News