
GenPI.co— PT Garuda Berjangka memperkirakan pada perdagangan Selasa (20/8/2019), rupiah akan bergerak di kisaran Rp14.177-Rp14.288 per dolar Amerika Serikat.
Pada perdagangan Senin (19/8/2019), rupiah ditutup menguat tipis atau 0,01 persen ke Rp14.238 per dolar AS, di saat indeks dolar cenderung bergerak flat. Padahal, rupiah pada perdagangan Senin sempat menguat hingga meninggalkan level Rp14.200 per dolar AS.
“Dalam transaksi besok, rupiah kemungkinan melemah di level sempit. Penyebabnya akan ada tarik menarik di eksternal,” kata Direktur Utama PT Garuda Berjangka Ibrahim dalam riset hariannya, Senin (19/8/2019).
Baca juga:
Rupiah/Dolar Menguat, Pengamat: Kado Terindah di Hari Kemerdekaan
Tensi Perang Dagang Mereda Cerahkan Bursa Saham, IHSG Menguat!
Pengamat komoditas, Ibrahim mengemukakan ada 4 faktor eksternal yang mempengaruhi pergerakan rupiah atas dolar AS, yaitu:
Sentimen Negatif
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News