
Sementara itu, Nunuk juga mengatakan jika program tersebut bertujuan untuk memperkenalkan domain baru untuk memfasilitasi pendidik agar dapat beradaptasi dalam mengajar di tengah pandemi covid-19, yaitu gurubelajardanberbagi.kemendikbud.go.id.
BACA JUGA: Pemda Tak Antusias, P2G Usul Formasi PPPK jadi Seleksi CPNS
Nunuk Suryani memaparkan bahwa program disebut dirancang agar guru dapat belajar secara mandiri dengan menawarkan berbagai kemudahan.
“Pertama, guru bisa lebih fleksibel mengatur waktu mengajar sesuai dengan kesibukan masing-masing. Selain itu, guru bisa lebih mudah mempelajari konten yang telah dipecah menjadi unit belajar yang lebih kecil dan lebih kolaboratif,” paparnya.
Melalui program itu, guru bisa belajar dengan sesama rekannya dalam tahap pembelajaran yang ditawarkan.
“Ribuan artikel dan video telah diterbitkan dan sudah diunduh hampir jutaan kali. Data statistik itu berdasarkan kegiatan seri webinar yang telah dilaksanakan Juni sampai Juli 2020 dan telah diikuti oleh 326.633 orang,” katanya.
Ditjen GTK Kemendikbud sebelumnya telah meluncurkan tiga seri pembelajaran, yaitu Guru Belajar Seri Pandemi Covid-19, Guru Belajar Seri Pendidikan Keterampilan Hidup, dan Guru Belajar Seri Asesmen Kompetensi Minimum.
“Program Guru Belajar dan Berbagi Seri Belajar Mandiri Calon Guru ASN dan PPPK ini dilaksanakan berdasarkan bahan kerja mandiri yang sesuai dengan bidang studi masing-masing. Semua rangkaian program akan dilaksanakan secara daring,” ujar Nunuk.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News