
GenPI.co - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang diberlakukan di Jawa-Bali kurang efektif.
“Saya ingin menyampaikan berkaitan dengan PPKM, 11 Januari-25 Januari, kita harus ngomong apa adanya. Ini tidak efektif, mobilitas juga masih tinggi,” ujar Jokowin di Istana Bogor, Minggu (31/1).
BACA JUGA: Bikin Rapuh Demokrasi, Buzzer Jokowi Harus Ditertibkan
Presiden Jokowi menegaskan bahwa PPKM bertujuan mengurangi mobilitas masyarakat untuk menekan laju penularan Covid-19. Namun yang terjadi di lapangan, implementasinya tidak konsisten.
"Esensi dari PPKM ini kan membatasi mobilitas, tetapi yang saya lihat di implementasinya ini, kita tidak tegas dan tidak konsisten," tegasnya.
Presiden Jokowi pun meminta seluruh pihak terkait benar-benar memperhitungkan seluruh aspek, agar dapat menciptakan formula kebijakan yang lebih baik.
“Menurut saya, coba dilihat lagi, tolong ini betul-betul dikalkulasi, betul-betul dihitung, sehingga kita mendapatkan sebuah formula,” ucapnya.
Presiden Jokowi mengakui memang sampai saat ini belum ada formula yang benar-benar tepat dalam mengatasi pandemi Covid-19 ini.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News