
GenPI.co - Selain memfasilitasi akomodasi, transportasi dan pendampingan hingga penguburan jenazah, Sriwijaya Air juga memberikan santunan kematian kepada para keluarga penumpang SJ 182.
Proses penyerahan santunan dilakukan secara simbolis di hadapan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo bertempat di Jakarta International Container Terminal (JICT), pada hari Rabu (20/1).
BACA JUGA: Hari ke-11 Pencarian Sriwijaya Air SJ 182, Marinir Temukan Ini
Adapun yang mewakili keluarga penumpang adalah ayahanda dari almarhum Yohanes Suherdi yang menjadi salah satu korban dalam musibah kecelakaan SJ-182.
Dalam laporannya, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi menyampaikan progress atas penanganan musibah SJ-182.
“Proses pencarian sudah dilaksanakan sejak pukul 14.40, tepat sejak pesawat SJ-182 lost contact. Flight Data Recorder (FDR) yang menjadi bagian dari blackbox pesawat SJ-182 juga telah berhasil ditemukan," ujar Budi dalam keterangan resmi.
Sementara ini, lanjut Budi proses identifikasi sudah mencapai angka 40 penumpang sampai dengan hari ini, Rabu (20/10.
Pihak Jasa Raharja sudah menyalurkan asuransi kecelakaan sebesar Rp. 50 juta per penumpang yang teridentifikasi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News