
GenPI.co - Walaupun sudah berusia 72 tahun, penggambaran dunia distopia dalam novel “1984” justru terasa semakin mirip dengan kondisi hari ini.
Posisi tokoh “Big Brother”, yang mengintai masyarakat lewat perangkat teknologi tinggi, sekarang benar-benar sudah diisi oleh pemerintah dan perusahaan besar.
BACA JUGA: Akhir Kisah Cinta Beda Suku dan Agama di Novel Hujan Bulan Juni
Dunia di mana pemerintah bersikeras bahwa realitas bukanlah sesuatu yang objektif, tetapi hal yang dianggap sebagai kebenaran oleh partai penguasa.
Novel distopia karangan George Orwell ini mengisahkan tentang kehidupan Winston Smith yang merupakan seorang anggota “Party” berpangkat rendah.
Smith frustasi terhadap kehadiran “Big Brother”, sang penguasa otoriter yang tidak menyenangkan dan suka melakukan pengintaian di dalam masyarakat.
“Big Brother” mengontrol setiap aspek kehidupan orang, salah satunya dengan menciptakan bahasa Newspeak.
Bahasa itu diciptakan dengan upaya untuk menghilangkan pemberontakan politik, lewat “Throughtcrimes”.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News