
"Jangan gunakan agama sebagai alat politik untuk tujuan kekuasaan dan atau merongrong kedaulatan negara," kata Gus Yaqut.
BACA JUGA: Berita Top 5: Skenario Jokowi dan Prabowo, Para Menteri Dikuliti
Gus Yaqut menegaskan, Indonesia adalah negara demokrasi sehingga siapa saja boleh melakukan kritik, bahkan berdemonstrasi.
"Namun, saluran untuk menyampaikan aspirasi tidak harus demonstrasi. Banyak saluran lain untuk menyampaikan aspirasi,” kata Gus Yaqut. (ant)
Video populer saat ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News