
GenPI.co - Perempuan sering kali dianggap lemah dari sisi apa pun, termasuk menyampaikan pendapat.
Namun, ada banyak perempuan yang berani bersuara lantang melalui berbagai media, seperti buku.
BACA JUGA: IWF 2020: Kiat Menulis Biografi dari Fenty Effendy
Di antaranya ialah Kalis Mardiasih dan Ligwina Hananto. Keduanya blak-blakan pada hari kedua Indonesia Writers Festival (IWF) 2020, Selasa (22/9).
Mereka mengungkapkan alasan berani menyampaikan pendapat dalam sesi bertajuk Perempuan dalam Kata-Kata.
Menurut Kalis, perempuan memang harus berani merebut otoritas dan tafsir.
“Perempuan harus bersuara untuk menyuarakan apa yang dia alami, bukan seperti yang ditafsirkan oleh laki-laki,” ujar Kalis.
Dia menambahkan, hal yang membuat perempuan dihormati bukan power dan uang, melainkan ilmu pengetahuan serta pengalaman hidup.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News