Anak Buah Prabowo Subianto: Kita Bukan Budak China

Anak Buah Prabowo Subianto: Kita Bukan Budak China - GenPI.co
Fadli Zon (Foto: JPNN)

Dari 15 ABK Long Xing 629 yang akan kembali ke tanah air esok hari, satu orang telah meninggal dunia pada 27 April, usai dirawat sehari sebelumnya. Keterangan Busan Medical Center menunjukkan bahwa ia menderita pneumonia.

BACA JUGA: Jangan Heran, 4 Zodiak Ini Selalu Beruntung Dalam Percintaan

Di samping perkara 46 ABK tersebut, terdapat kasus tiga ABK meninggal dunia ketika masih di atas kapal yang kemudian jenazahnya dilarung di laut lepas, atau diperlakukan dengan cara burial at sea.

Perusahaan pengelola kapal menyebut pelarungan itu sudah sesuai dengan standar dan prosedur yang berlaku secara ketenagakerjaan internasional, dan mendapat persetujuan dari pihak keluarga mereka.

Melihat hal itu Anggota DPR Fraksi Partai Gerindra Fadli Zon geram dengan perlakuan tidak manusiawi terhadap anak buah kapal (ABK) Indonesia.

BACA JUGA: Ternyata 3 Zodiak Ini Otaknya Hanya Pikiran Negatif

"Ini harus diusut dan diinvestigasi. Kalau benar berita MBC maka negara harus menuntut pihak China," twit Fadli di akun Twitter @fadlizon, Kamis (7/5).

Anak buah Prabowo Subianto itu menegaskan kalau benar, perlakuan terhadap jenazah ABK Indonesia merupakan pelanggaran hak asasi manusia (HAM). Karena itu, ia meminta Presiden Jokowi dan jajaran mengusut kasus ini.


Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: Fadli Zon: Kita Bukan Budak China

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya