
"Kegiatan seperti ini tidak hanya mengajak orang untuk hidup sehat, tetapi juga membuat mereka bahagia. Ekspektasi kami adalah bisa menciptakan senyum di wajah para peserta, karena keindahan Bintan dan uniknya acara,” kata Giri.
Masruroh menambahkan, acara crossborder sukses dilangsungkan di banyak area perbatasan di tanah air 2 tahun terakhir. Karena itu, Kemenpar bakal melanjutkan program menangkap peluang baru di titik-titik lintas batas dengan negara tetangga.
"Tidak hanya di Great Batam-Bintan, Kita juga menggeber di Aruk, Kab Sambas, Kalbar yang berbatasan dengan Malaysia, Atambua NTT yang berdekatan dengan Timor Leste, Merauke dan Irian Jaya, Papua yang berimpitan dengan Papua Nugini," sebut Masruroh.
Dengen adanya event ini, lanjutnya, hotel-hotel di daerah yang sangat dekat dengan Singapura itu selalu fully booked. Homestay pun bermunculan lantaran hotel tak bisa lagi menampung wisatawan.
“Lagi-lagi sport tourism di crossborder sukses besar. Ada 1.600 kamar hotel di Lagoi Bai, semua akan terisi. Karena sering full, sekarang jadi muncul ladang bisnis baru berupa homestay. Ini yang sekarang sedang dikembangkan," pungkasnya
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News