
GenPI.co - Bunda Literasi Jawa Barat, Atalia Praratya Kamil meminta pelajar Jabar untuk ikut terlibat menangkal informasi bohong atau hoaks, khususnya terkait virus Corona yang tengah menjadi perhatian dunia.
“Banyak sekali sekarang ini muncul terkait informasi-informasi yang tidak benar seperti penyebaran virus Corona. Alhamdulillah, Indonesia masih aman terkendali. Saya juga minta kepada masyarakat, ketika ada informasi terkait virus Corona, jangan langsung percaya. Kita ikuti saja berita yang secara resmi diberikan oleh pemerintah," katanya dalam keterangan resmi, Kamis (6/2/2020).
BACA JUGA: Virus Corona Tak Terbendung, Istana Buka Posko Satu Pintu
Guna memastikan informasi yang beredar benar atau tidak, pelajar dan masyarakat bisa mengonfirmasi melalui Jabar Saber Hoaks yakni Unit Kerja Pemerintah Provinsi Jabar yang bertugas menyapu bersih berita bohong.
“Bisa cek setiap minggunya isu apa yang berkembang terkait hoaks. Ini penting agar kalian tidak gampang ribut, agar tidak gampang termakan isu hoaks,” ucapnya.
Sedangkan, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jabar Berli Hamdani meminta pelajar untuk aktif menyebarkan informasi yang benar terkait virus Corona. Ia pun memaparkan sejumlah ciri hoaks, seperti kalimat bombastis dan provokatif.
BACA JUGA: ISIS Lebih Bahaya Daripada Virus Corona, Siapa yang Menjamin?
“Adik-adik harus ikut membantu kami menyampaikan informasi yang benar kepada publik. Untuk mengatasi hoaks, kita harus bertanya kepada pihak yang betul-betul menangani virus Corona, seperti ke Dinas Kesehatan,” imbuhnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News