
GenPI.co - Warga Pulau Komodo, Nusa Tenggara Timur (NTT) sedang berjuang untuk menolak investasi di wilayah Taman Nasional Komodo (TNK). Menurut mereka, deretan investasi dari pihak swasta bakal mengancam kelangsungan Hidup Masyarakat lokal.
Pemuda sekaligus pelaku wisata di Pulau Komodo, Irdan mengatakan bahwa penolakan tersebut disebabkan karena masyarakat merasa tidak sesuai dengan branding pariwisata Pulau Komodo. Dirinya khawatir, menjamurnya investasi dapat mengurangi minat pengunjung.
“Branding pariwisata komodo adalah wisata berbasis keindahan alam sehingga unik dan beda dengan daerah lain, jika ada investasi pengelolaan dengan upaya modernisasi dapat berdampak pada tergerusnya daya minat pengunjung,” kata Irdan kepada GenPI.co, Senin (3/2).
BACA JUGA: Tempat Wisata: Jalan Oke, Pak Jokowi Angkutan Umumnya Kurang Nih
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News