
“Pariwisata Indonesia karena pemberitaan yang tidak terkontrol dan kadang tidak sesuai fakta waktu erupsi Gunung Agung di Bali. Kita mengalami kerugian hingga sembilan triliun rupiah. Saya tidak mau akibat pemberitaan seperti ini membuat pariwisata Indonesia lesu,” ujar Menpar.
Sementara Ketua SMSI Auri Jaya menghimbau media untuk selalu menciptakan pemberitaan yang positif.
"Pemberitaan positif dengan kondisi geografis Indonesia saat ini menuntut jurnalisme yang ramah pariwisata. Ini akan meningkatkan citra baik Indonesia karena berita yag keliru itu cepat menyebar. Dengan adanya crisis centre diharapkan pemberitaan negatif tentang bencana di Indonesia bisa dicegah. Image pariwisata tidak terpuruk, dan SMSI berperan sebagai pelopor dibentuknya pecanangan jurnalisme ramah pariwisata," terang Auri Jaya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News