(1).webp)
Paten lain yang diduga terkait adalah untuk mutasi virus bronkitis unggas (IBV), yang menginfeksi unggas, tetapi tidak pada manusia. Paten itu diajukan oleh Pirbright Institute, sebuah lembaga penelitian di Inggris yang bertujuan untuk mencegah dan mengendalikan penyakit ternak.
"Tidak satu pun dari hal di atas yang ada hubungannya dengan virus 2019-nCoV baru," kata Frieman.
Ia menambahkan teori yng menyatakan bahwa virus corona dibuat di laboratorium, dipatenkan dan sudah dibuat vaksinnya adalah hoaks.
Beberapa pihak saat ini masih mempelajari virus ini, dari mana asalnya dan penyebaran dan tingkat keparahannya. Selain itu. belum ada vaksin yang tersedia untuk virus ini. (TheStar)
Video heboh hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News