.webp)
GenPI.co - Facebook dan Instagram tidak akan lagi menggunakan influencer untuk mempromosikan vaping, produk tembakau atau senjata di platformnya yang menggunakan konten bermerek.
Instagram pada hari Rabu kemarin, mengumumkan bahwa mereka tidak akan lagi mengizinkan "konten bermerek" yang mempromosikan barang-barang itu di kedua platform.
Sebelumnya pada bulan Juni lalu, Instagram mengumumkan perubahan terkait pengiklan mempromosikan produk melalui influencer. Pengguna melihat tag "kemitraan berbayar dengan" di pos saat melihat konten bermerek itu di Instagram.
Perubahan itu menutup celah dalam kebijakan periklanan Facebook. Meskipun kebijakan iklan Facebook telah melarang iklan vaping, tembakau dan senjata, pengguna pribadi dapat memposting tentang mereka, dan sampai sekarang pengiklan secara teoritis dapat menempatkan promosi berbayar di belakang posting tersebut.
Melansir dari NBCNews, Juru Bicara Instagram mengatakan, Instagram akan mulai menegakkan aturan baru dalam beberapa minggu mendatang. Hal itu adalah pertama kalinya untuk membatasi produk yang dipromosikan untuk konten bermerek.
BACA JUGA : Ingat! Kini Pengguna Instagram Hanya Boleh 13 Tahun ke Atas
Perusahaan juga mengatakan konten bermerek yang mempromosikan barang-barang seperti alkohol atau suplemen diet akan memerlukan pembatasan khusus yang akan diberlakukan tahun depan.
BACA JUGA : Wah, Akun Instagram ini Ajak Nostalgia dengan Komik Petruk Gareng
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News