Catatan Dahlan Iskan: Sampit Bantul

Catatan Dahlan Iskan: Sampit Bantul - GenPI.co
Dahlan Iskan. Foto: Disway

"Tidak lebih tiga atau empat pasangan," jawab Sofyan Wanandi, konglomerat yang juga politikus bawah tanah yang handal.

"Hanya akan tiga pasangan," jawab Dr Hadi Cahyadi, ahli konstitusi keluarga (family constitution) dari Universitas Tarumanegara Jakarta.

"Bisa lima pasang atau lebih," jawab Mirza, tokoh muda Aceh yang juga dosen di FH Universitas Syiah Kuala.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan: Palang Rel

"Paling tidak lima pasangan," ujar Johannes Dipa, pengacara Surabaya yang juga seorang kurator.

"Bisa tujuh pasangan," ujar dokter ahli jantung Jagadito yang kini lagi memperdalam spesialisasinya di rumah sakit Rizhao, dekat Qingdao, Tiongkok. Ia tetap mengikuti perkembangan di dalam negeri. Ia memang seorang aktivis.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan: Uang Benjamin

"Paling tidak tujuh pasang," jawab Indri, sekretaris Federasi barongsai Indonesia di periode saya ketua umumnya.

Pokoknya seru. "Tentu akan banyak badut-badut yang maju," jawab Kwik Kian Gie, mantan menko perekonomian yang juga mantan politikus PDI-Perjuangan.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan: Tahun Banteng

Yang paling rinci jawaban Ivan, pengusaha muda nan sukses dari Semarang. Ivan juga baru saja sukses jadi tim sukses Pilgub Jateng. Ia menjawab begini: Pasangan capresnya nanti Gibran Rakabuming Raka, Agus Harimurti Yudhoyono, Anies Baswedan, ⁠Muhaimin Iskandar, Zulkifli Hasan, Hary Tanoesoedibjo, Ahmad Syaikhu, ⁠Prabowo Subianto, ⁠Sandiaga Uno, ⁠Khofifah Indrar Pariwansa, ⁠Puan Maharani - PDI-P. Total 12 orang. Tentu ada kemungkinan juga Ahok ikut maju.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya