
Panas bebatuan dan perubahan iklim tersebut menciptakan proses pencairan yang lebih agresif.
"Jadi ada dua faktor utama yakni pencairan dari atas karena hujan dan pencairan dari bawah akibat panas bebatuan dan dampak pencairan salju diprediksi akan dirasakan di pegunungan dan dataran rendah," tutur dia.
Maka dari itu, penelitian ini menjadi alarm untuk lebih peduli terhadap dampak perubahan iklim.
BACA JUGA: 1 Juta Penumpang Naik Turun di Stasiun Daop 6, Stasiun Yogyakarta Paling Banyak
Menurut dia, kehilangan salju di Puncak Jayawijaya ini menjadi kerugian ekologis sekaligus mempengaruhi ekosistem dan kehidupan masyarakat sekitar.
"Semoga dengan adanya informasi ini, masyarakat dapat memahami kondisi yang terjadi saat ini dan kami akan terus memantau dan memberikan data terbaru terkait fenomena ini," jelas dia.(ant)
BACA JUGA: Jamin Keselamatan Perjalanan KA saat Libur Nataru, Ini Langkah Daop 6
Jangan lewatkan video populer ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News