
GenPI.co - LEBIH 12 tahun tidak berjumpa anak muda ini kian sukses saja. Usaha kecilnya kini membesar berlipat-lipat.
Waktu saya ke rumahnya dulu ia masih ikut orang tua. Usahanya masih di tingkat rintisan. Ia masih mahasiswa semester enam Universitas Diponegoro (Undip) Semarang. Di teknik kimia.
Sambil kuliah ia terus menekuni usaha kecilnya. Jenis usahanya itu terlihat akan bisa menjadi besar. Kecil tapi jenis "blue ocean": Neo Algae.
BACA JUGA: Catatan Dahlan Iskan: Suami Batak
Namanya: Machmud Lutfi Huzain. Kini 34 tahun. Neo Algae-nya berkembang ke mana-mana.
Laba usahanya sudah di atas Rp 10 miliar setahun. Machmud juga sudah punya anak dua. Hampir tiga. Tinggalnya masih di Sukoharjo, Solo.
BACA JUGA: Catatan Dahlan Iskan: Disway Malang
Machmud memang tipe anak muda yang tidak mudah menyerah. Ia begitu yakin akan rintisan usahanya.
Ia minta pendapat saya. Saya datangi rumahnya. Lihat sendiri kolam algae-nya. Lalu berbincang panjang: menyelami gejolak keinginannya.
BACA JUGA: Catatan Dahlan Iskan: Sosiologi Ekonomi
Waktu itu kolam algae itu dibangun di halaman samping rumahnya. Kolam sederhana. Ia dapat benih algae dari dosen kimianya di Undip. Itu benih algae air payau.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News