
GenPI.co - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengaku akan mengumumkan hasil investigasi kasus dugaan perundungan di Universitas Diponegoro (Undip), Semarang, pekan ini.
Kasus dugaan perundungan ini berujung bunuh diri mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi FK Undip Semarang dr Aulia Risma Lestari.
“Mudah-mudahan minggu ini diumumkan, nanti akan diumumkan bersama dari Kemenkes dan kepolisian mengenai hasilnya. Minggu ini hasilnya,” kata dia, dikutip Kamis (29/8).
BACA JUGA: Soal Kasus Dugaan Perundungan Mahasiswa PPDS Undip yang Bunuh Diri, Menkes: Saya Dorong ke Ranah Hukum!
Menkes Budi sempat mengungkapkan banyak peserta PPDS yang ingin melakukan bunuh diri.
"Kami juga pernah kan melakukan skrining mental terhadap para PPDS ini dan banyak kan memang yang ingin bunuh diri. Jadi, ini sudah fenomena yang besar, yang terjadi," papar Menkes.
BACA JUGA: Undip Tegaskan Pelaku Perundungan Bisa Dikeluarkan
Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono menjelaskan pihaknya menindaklanjuti hasil investigasi kasus dugaan perundungan tidak hanya di Undip.
Hal ini berlaku bagi semua fakultas kedokteran di seluruh rumah sakit vertikal yang menjadi rumah sakit penyelenggara pendidikan tersebut.
BACA JUGA: Investigasi Kematian Mahasiswa PPDS Anestesi Berlanjut, Undip: Kami Terbuka
"Seperti tadi Pak Melki (Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Emanuel Melkiades Laka Lena) sudah sampaikan bahwa budaya ini kan (perundungan) budaya yang tidak baik. Dokter itu kan profesi mulia, harusnya berhati bersih dan ini dimulai saat mereka melakukan pendidikan," ungkap dia.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News