
GenPI.co - Gunung Semeru di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur mengalami erupsi sebanyak 13 kali dalam waktu 3 jam pada Senin (19/8) malam.
Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru, Liswanto, mengatakan erupsi pertama terjadi pada pukul 18.08 WIB.
Namun demikian, visual letusan tidak teramati karena tertutup kabut.
BACA JUGA: Gunung Semeru Meletus Lagi, Keluarkan Abu Vulkanik Setinggi 800 Meter
"Semeru kembali erupsi pada pukul 18.26 WIB dengan letusan abu setinggi kurang lebih 400 meter di atas puncak atau 4.076 mdpl dan kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang ke arah barat daya," kata dia.
Liswanto menjelaskan Gunung Semeru erupsi lagi pukul 18.29 WIB dengan tinggi kolom abu teramati kurang lebih 400 meter di atas puncak (4.076 mdpl).
BACA JUGA: BMKG: Gunung Semeru Erupsi Lontarkan Abu Vulkanik Setinggi 600 Meter
Adapun kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang ke arah barat daya.
Setelah itu Gunung Semeru mengalami erupsi dalam waktu yang berdekatan.
BACA JUGA: Gunung Semeru Kembali Erupsi, Kolom Letusan Setinggi 500 Meter
Pihaknya mencatat Semeru erupsi pukul 18.52 WIB, pukul 18.57 WIB, pukul 19.00 WIB, pukul 19.25 WIB. pukul 19.35 WIB, pukul 19.37 WIB, pukul 19.45 WIB, pukul 20.06 WIB, pukul 20.23 WIB, dan pukul 20.50 WIB.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News