
GenPI.co - Sebanyak 80.000 anak terlibat dalam permainan judi online.
Jumlah anak di bawah usia 10 tahun ini mencapai 2% dari total 4 juta orang pemain judi online berdasarkan data Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak berkoordinasi dengan PPATK untuk penanganan lebih lanjut terhadap anak-anak yang terlibat judi online.
BACA JUGA: Hadi Tjahjanto: Satgas Lacak Praktik Judi Online di Lingkungan Kementerian
Deputi Bidang Perlindungan Khusus Anak KemenPPPA Nahar mengatakan penanganan terhadap anak-anak tersebut penting demi mencegah agar tak terulang lagi.
"Kami sedang koordinasi dengan PPATK terkait dengan 80.000 anak yang perlu penanganan lebih lanjut, agar dapat dicegah mengulangi perbuatannya," kata dia, Jumat (5/7).
BACA JUGA: Alamak! Juru Parkir di Medan Main Judi Online Pakai Mesin Parkir Elektronik Milik Dishub
Berdasarkan data demografi PPATK, pemain judi online usia di bawah 10 tahun mencapai 2% atau 80.000 anak dari total 4 juta orang.
PPATK merinci berdasarkan kategori usia di bawah 10 tahun sebesar 2%, usia 10-20 tahun 11%, usia 21-30 tahun sebesar 13%, usia 30-50 tahun sebesar 40%, dan usia di atas 50 tahun sebesar 34%.
BACA JUGA: 2 Anggota DPR RI Diduga Terlibat Judi Online, MKD: Kami Akan Klarifikasi
Dia menyebut KemenPPPA menerima 6 laporan masyarakat mengenai dampak buruk judi online terhadap keluarga.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News