
GenPI.co - Sebanyak 90.000 pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtawening terdampak akibat pipa air jebol di Kelurahan Maleer, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung, Kamis (6/6).
Direktur PDAM Tirtawening Sonny Salimi mengatakan pihaknya masih melakukan pendalaman lebih lanjut terkait kebocoran pipa ini.
“Yang terdampak sekitar 90.000 pelanggan terdampak tapi tidak berhenti total karena kami masih berproduksi. Cuma nanti kuantitas yang dialirkan menjadi sedikit berkurang,” kata Sonny.
BACA JUGA: Adik Mentan SYL Tersangka Korupsi PDAM Makassar, Kerugian Rp 20 Miliar
Kebocoran pipa ini menyebabkan dua rumah warga rusak berat.
Akibatnya, air menggenangi permukiman warga di Kelurahan Maleer, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung.
BACA JUGA: Soal Rencana Kenaikan Tarif Air Bersih, Begini Penjelasan PDAM Tirtawening
“Dugaan awal tentunya kita harus cek dulu ya lihat setelah dibersihkan baru kita bisa lihat. Sekarang yang jelas pipanya jebol saja,” papar dia.
Sonny membeberkan pihaknya melakukan perbaikan dengan mengosongkan aliran air hingga mengganti pipa yang bocor dengan pipa baru.
BACA JUGA: Terjerat Kasus Pencabulan, Direktur PDAM Solo Dipecat Gibran
Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin meminta masyarakat bersabar karena Perumda Tirtawening terus melakukan perbaikan pipa yang jebol.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News