
GenPI.co - Hujan lebat disertai angin kencang, kilat, dan petir berpotensi menerjang mayoritas wilayah Indonesia pada Kamis (30/5).
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengatakan potensi hujan ini akan berlanjut hingga akhir Mei.
Setelah itu Indonesia akan masuk dalam kekeringan mulai Juni hingga September 2024.
BACA JUGA: BMKG: Kota Besar di Indonesia Berpotensi Diguyur Hujan, Meski Mulai Kemarau
Dwikorita menyebut kekeringan ini ditandai setelah 19% wilayah Indonesia masuk musim kemarau.
Wilayah ini sebagian di Jawa, Bali dan Nusa Tenggara yang akan memasuki musim kemarau dalam 30 hari ke depan.
BACA JUGA: BMKG Sebut Kekeringan Dominasi Wilayah di Indonesia pada Juni-September 2024
“Hujan itu berpotensi berdampak pada bencana hidrometeorologi basah, seperti banjir, banjir bandang, banjir lahar, dan longsor," kata dia.
Maka dari itu, pemerintah pusat dan pemerintah daerah perlu terus siaga karena di sebagian wilayah Indonesia masih mengalami hujan.
BACA JUGA: BMKG: Waspada Hujan Lebat di 15 Provinsi di Indonesia
Dikutip laman BMKG, wilayah yang berpotensi hujan adalah Aceh, Sumatra Barat, Bengkulu, Sumatra Selatan, dan Nusa Tenggara Timur.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News