
GenPI.co - Gunung Merapi meluncurkan guguran lava sebanyak 15 kali dengan jarak luncur maksimum 1,8 kilometer pada Kamis (2/5).
Kepala BPPTKG Yogyakarta Agus Budi Santoso mengatakan guguran lava itu meluncur ke arah Kali Bebeng.
"Teramati 15 kali guguran lava ke arah barat daya (Kali Bebeng) dengan jarak luncur maksimum 1.800 meter," kata dia, dikutip Jumat (3/5).
BACA JUGA: Gunung Merapi Luncurkan Guguran Lava 6 Kali Sejauh 1,5 Km
Agus menjelaskan Gunung Merapi juga mengalami 21 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-34 mm selama 69.84-180.4 detik.
Gunung ini juga mengalami 2 kali gempa fase banyak dengan amplitudo 3-5 mm selama 5.8-5.92 detik.
BACA JUGA: Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas, Sebagian Daerah di Magelang Hujan Abu
Sebelumnya, pada Rabu (1/5) pukul 00.00-24.00 WIB, Gunung Merapi tercatat 6 kali meluncurkan guguran lava ke arah Kali Bebeng dengan jarak luncur maksimum 1.700 meter.
BPPTKG menyebut morfologi kubah barat daya Gunung Merapi teramati adanya perubahan akibat aktivitas guguran lava.
BACA JUGA: Tetap Waspada! Gunung Merapi Muntahkan Awan Panas Guguran
Sedangkan untuk morfologi kubah tengah relatif tetap pada periode pengamatan 19-25 April 2024.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News