Catatan Dahlan Iskan: Politik Hati

Catatan Dahlan Iskan: Politik Hati - GenPI.co
Dahlan Iskan. Foto: Disway

Karena itu salah satu ahli transplant di RSCM adalah dokter spesialis anak: Prof Dr Hanifah Oswari. Ia lulusan UI angkatan tahun 1989. Spesialis anaknya 10 tahun kemudian. Lalu ambil lagi konsultan pencernaan anak.

Prof Hanifah termasuk dokter anak yang sangat populer. Praktiknya di KiddieCare Centre Sunter, Jakarta Utara.

Kalau anak Anda menangis terus, tidak usah ke praktiknya. Lihat saja YouTube Prof Hanifah. Ia YouTuber masalah anak-anak.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan soal Donald Trump: Ngantuk Terkulai

Prof Hanifah-lah yang menjadi ketua tim transplantasi hati Harry Wahyu. Ahli yang lain adalah Prof Dr dr Toar J. M. Lalisang SpB-KBD. 

Prof Toar lahir di Oegstgeest, Belanda 1 Juni 1957. Tapi SMP, SMA di Jakarta. Lalu masuk UI, ambil spesialis bedah di UI, konsultan pencernaan di UI dan jadi guru besar juga di UI (2021).

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan: Emas Bodoh

Sukses transplant hati Harry ini membuat RSCM/UI sudah tepercaya melakukannya. Tidak harus di luar negeri lagi.

Tentu yang dilakukan Harry adalah transplant separo hati. Bukan seperti yang saya lakukan 17 tahun yang lalu.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan: Nilai Wong

Awalnya Harry, 54 tahun, kena demam berdarah. Ketika melakukan pemeriksaan diketahuilah bahwa SGOT/SGPT-nya sangat tinggi: di atas 100. Padahal paling tinggi seharusnya hanya boleh 42.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya