
GenPI.co - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengeluarkan peringatan tsunami setelah meletusnya Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara.
Kepala PVMBG Hendra Gunawan mengatakan serangkai erupsi eksplosif yang disertai awan panas terjadi di Gunung Ruang.
"Masyarakat di Pulau Tagulandang khususnya yang bermukim di dekat pantai agar mewaspadai potensi lontaran batuan pijar, luruhan awan panas, dan tsunami yang disebabkan oleh runtuhan tubuh gunung api ke dalam laut," kata dia, dikutip Kamis (18/4).
BACA JUGA: Gunung Ruang Meletus, Lontarkan Abu Vulkanik Setinggi 3.000 Meter
Hendra menjelaskan Gunung Ruang selama kurun waktu 24 jam terakhir mengalami 5 kali erupsi dengan ketinggian 1.800 meter hingga 3.000 meter dari puncak.
Erupsi eksplosif ini menimbulkan suara gemuruh, gempa, dan kilatan petir vulkanik.
BACA JUGA: Meletus, Status Gunung Ruang di Sulawesi Utara Jadi Siaga
Pihaknya mencatat jumlah kegempaan di Gunung Ruang sebanyak 1.439 kali gempa vulkanik dalam, 569 kali gempa vulkanik dangkal, enam kali gempa tektonik lokal, dan 167 kali gempa tektonik jauh pada periode 1-17 April 2024.
Hendra membeberkan jumlah kegempaan gempa vulkanik dalam yang terjadi pada periode 1-17 April 2024 menunjukkan kenaikan signifikan dibandingkan Maret 2024.
BACA JUGA: Waspada! Aktivitas Gempa Vulkanik Gunung Ruang di Sulawesi Utara Alami Peningkatan
Di sisi lain, ketinggian kolom erupsi cenderung meningkat dengan material erupsi berupa abu disertai lontaran batuan pijar yang mencapai jarak sekitar 5 kilometer (km) di Pulau Tagulandang.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News