Hari Santri Nasional 22 Oktober, Begini Maknanya

Hari Santri Nasional 22 Oktober, Begini Maknanya - GenPI.co
Santriversary 2019 memperingati Hari Santri Nasional di Lapangan Banteng, Jakarta, Senin malam, 21 Oktober 2019 (foto: Anom Prihantoro/Antara)

Menurut Ma’ruf Amin seperti dikutip NU Online santri adalah orang-orang yang ikut kiai.

“Apakah dia belajar di pesantren atau tidak, tapi ikut kegiatan kiai, manut (patuh) kepada kiai. Itu dianggap sebagai santri walaupun dia tidak bisa baca kitab, tapi dia mengikuti perjuangan para santri,” kata Ma’ruf yang telah dilantik menjadi Wakil Presiden periode 2019-2024.

Menurut buku Sejarah Pergerakan Nasional pada 2015, karya Fajriudin Muttaqin tertulis, istrilah santri dimaknai menjadi tiga hal, yakni ketaatan kepada Allah, menjaga ketaatan kepada Rasul, juga menjaga hubungan dengan para pemimpin

BACA JUGA: Nggak Nyangka, 3 Artis Kontroversial ini Pernah Jadi Santri Loh

Lukman Hakim Saifuddin selaku Menteri Agama RI 2014-2019 mengungkapkan, “Santri adalah pribadi yang mendalami agama Islam yang berasal dari akar kata salam yang artinya kedamaian. Itulah inti jiwa santri.”

Kini tugas santri sendiri selaku orang yang belajar dan mengerti agama untuk menebarkan kedamaian kepada siapa saja dan di mana saja tanpa rasa pamrih alias ikhlas.

Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya