
GenPI.co - Warga Dusun Sanggar, Desa Sidomulyo, Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro, Provinsi Jawa Timur, digegerkan dengan semburan lumpur yang muncul dari sumur warga beberapa waktu lalu.
Kepala Pusat Survei Geologi Badan Geologi Edi Slameto menduga semburan lumpur ini dari formasi batuan yang terganggu akibat aktivitas manusia ataupun alami, seperti gempa.
"Untuk mengetahui secara pasti jenis gasnya, tim saat ini sedang melakukan uji sampling ke lokasi," kata Edi, dikutip Kamis (29/2).
BACA JUGA: Petugas dan Sukarelawan Bersihkan Lumpur Sisa Banjir Lahar Dingin Semeru
Edi menjelaskan semburan lumpur ini kemungkinan besar terbentuk akibat kandungan gas dangkal pada formasi batuan yang belum terkonsolidasi.
Semburan lumpur terjadi kali pertama pada 2022 lalu dan berlangsung selama sepekan.
BACA JUGA: Bayi Ditemukan Berlumpur, Dibawa ke RSUD Amri Tambunan Deliserdang
Setelah itu lumpur kembali menyembur pada Desember 2023.
Lumpur keluar dari sumur warga yang memiliki kedalaman 60 meter di Dusun Sanggar, Desa Sidomulyo, Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro, Provinsi Jawa Timur.
BACA JUGA: Kebun Jeruk Milik Warga Terendam Lumpur Akibat Banjir Bandang di Malang
Selanjutnya semburan kembali terjadi beberapa hari lalu dan berlangsung selama 2 hari.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News