Catatan Dahlan Iskan: Prof Provokasi

Catatan Dahlan Iskan: Prof Provokasi - GenPI.co
Dahlan Iskan. Foto: Disway

Eighty diminta membuat dua lagi. Untuk FK UB Malang dan Unlam Banjarmasin. Biayanya ditanggung Kemendikbud. Hanya sekitar Rp 200 juta.

Semua dokter tentu ingin jadi spesialis. Waktu itu Eighty pesimistis. Dia tidak punya cukup uang. Tidak mungkin membebankannya pada ortu. Pun tidak punya keluarga dokter. Sulit dapat rekomendasi masuk spesialis.

Eighty tertarik provokasi kami. Jadilah wartawan. Saya ingat dia di bawah seorang redaktur yang juga dokter: dr Anda. Dari gaji sebagai wartawan itulah dia bisa menabung. Lalu punya koneksi luas. Masuklah spesialis obgyn.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan: Saset Kompor

Maka menulis sudah menjadi napas kedua bagi Eighty. Karya tulisnyi di jurnal internasional banyak sekali. Lebih dari 100. Publikasi Scopus-nyi saja 29.

Pun buku yang dia tulis: 19 buku.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan: Hepatitis Habis

Salah satu jurnalnyi terkait dengan disertasi doktornyi: Pemanfaatan Amnion untuk Terapi Fistula Vesikovagina. Sel membran di ketuban ternyata bagus untuk ikut menyembuhkan operasi bagi wanita yang punya gangguan panggul. 

''Saya menekuni uroginekologi rekonstruksi,'' katanyi. 

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan soal Capres dan Cawapres: Istikharah Rupiah

''Saya memilih ketuban karena keseharian saya melihat dan memegang selaput ketuban,'' tambahnyi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya